Klaim Lumpia Milik Malaysia Harus Dilawan!
Klaim negara tetangga atas warisan budaya Indonesia kini muncul kembali. Lumpia sempat diklaim sebagai makanan khas milik Malaysia. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mendukung penolakan klaim negara Malayasia atas Lumpia dengan bergabung dalam “santap lumpia massal” di area Car Free Day (CFD), Minggu (5/4). Ganjar Pranowo bergaung bersama warga Kota Semarang dan Wali Kota Semarang serta Dirut Bank Jateng untuk bersama-sama menikmati lumpia.
Lumpia adalah makanan khas milik Indonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia (Kemendikbud) telah menetapkan Lumpia Semarang sebagai warisan budaya nasional tak benda pada 17 Oktober 2014 lalu. Kegiatan menyantap Lumpia massal ini mendapatkan piagam Muri dengan diserahkan langsung oleh Manager Muri Paulus Pangka kepada pemrakarsa kegiatan, dalam hal ini Bank Jateng. Dirut Bank Jateng, Supriyatno, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian agenda ulangtahun ke-52 Bank Jateng.
Sebelum santap bersama, acara dimulai terlebih dahulu dengan kirab budaya yang dibawakan Komunitas Lima Gunung dan Kabupaten Magelang. Beragam kesenian dan kebudayaan tradisional ditampilkan oleh sedikitnya 200 seniman, seperti Warok dan lengger, topeng ireng, soreng dan lain-lain. “Kirab Bimo Gunung Babad Wana Kuto” menjadi tema kirab budaya yang berarti ajakan untuk salin belajar antara masyarakat desa dan perkotaan.
Sumber Berita
Lebih lanjut tentang:
Tidak Ada Komentar