Batik Papua, Bentuk Keanekaragaman Batik di Indonesia
Cenderawasih, Tifa Honai, Kamoro, Sentani, dan Asmat.
Tentu sudah dapat diterka bahwa kelima nama diatas berasal dari Papua. Namun, tahukah kalian bahwa nama-nama tersebut adalah nama untuk motif batik? Yap! Papua juga memiliki motif batik sendiri. Memang masih asing mengetahui bahwa Papua memiliki batik, karena batik selalu diidentikan dengan Pulau Jawa, seperti megamendung, truntum, parang, atau pun kawung.
Bertepatan dengan Hari Batik Nasional (02/10/2017), Sobat Budaya telah merangkumkan mengenai motif batik Papua. Batik Papua bermula ketika Pemerintah Indonesia mendapatkan bantuan dari United Nations Development Programme (UNDP) untuk program pemberdayaan kebudayaan di Indonesia bagian Timur pada tahun 1985. Dalam program pemberdayaan ini, pemerintah setempat secara khusus mendatangkan langsung pelatih batik dari Jawa, khususnya Yogyakarta.
Perbedaan motif batik papua dengan jenis batik lainnya di Nusantara terletak pda motifnya. Jika motif Solo dan Jogja, biasanya dibuat simetris maka motif Papua justru kebalikannya. Motif batik Papua kerap dibuat asimetris dengan tambahan kombinasi warna cerah, membuat motif batik Papua terlihat lebih eksotis. Oia , perbedaan lainnya terletak pada penggunaan jenis motif yaitu batik Jawa lebih banyak mengandung simbolisasi dalam penggunaan jenis motif sedangkan motif batik Papua sebagian besar menampilkan kedekatan dengan unsur alam. Berikut lima motif batik Papua yang harus kalian ketahui :
Motif Batik Cendrawasih
Motif Batik Cendrawasih
Sumber:
Batik-tulis.com
Motif Batik Papua yang pertama adalah motif Cenderawasih. Motif ini lebih menonjolkan kecantikan burung Cenderawasih dan alat musik Tifa. Tidak ada corak tanaman dalam motif batik ini, burung Cendrawasih dan Tifa keduanya berwarna keemasan, sehingga terlihat lebih mencolok apalagi ditambah dengan warna dasar merah. Motif batik ini tersirat sebuah pesan asal muasal batik tersebut berasal.
Motif Batik Tifa Honai
Motif Batik Tifa Hanoi
Sumber gambar:
budaya-indonesia.org
Motif batik Tifa Honai ini memiliki makna filosofis yang mendalam. Apabila diterjemahkan, maka motif ini akan diartikan sebagai rumah kebahagiaan, yakni rumah yang dipenuhi dengan kebahagiaan.
Motif Batik Kamoro
Motif Batik Kamoro
Sumber gambar:
pusakapusaka.com
Motif Batik Kamoro memiliki ciri khas dengan motifnya yang asimetris. Motif ini memperkenalkan keindahan alam serta keunikan seni ukir Suku Kamoro. Biasanya motif batik Kamoro berupa simbol Patung Berdiri. Motif batik Kamoro terkadang memiliki perbedaan mulai dari gaya, ekspresi patung, baju atau aksesoris, tak jarang pula didukung dengan motif tumbuhan khas Papua.
Motif Batik Sentani
Motif Batik Sentani
Sumber gambar:
batik-tulis.com
Motif batik Sentani memiliki simbol gambar alur melingkar. Motif batik Sentani dengan ciri gambar alur batang kayu yang melingkar-lingkar dengan jenis warna hanya satu atau dua warna dan ada pula motif yang divariasi dengan sentuhan garis emas dan dijuluki batik prada.
Motif Batik Asmat
Motif Batik Asmat
Sumber gambar:
Batik-tulis.com
Motif batik Asmat merupakan salah satu motif batik yang dikenal masyarakat luas. Disimbolkan dengan patung-patung duduk kayu suku Asmat. Motif batik ini mempunyai ciri-ciri yang khas, yaitu warnanya lebih cokelat dengan campuran warna tanah dan terakota (merah kecokelat-cokelatan).
Bagaimana? Indonesia memang kaya akan seni dan budaya bukan? Keanekaragaman batik Indonesia menjadi semakin lengkap dengan adanya batik Papua. Jangan lupa membaca ulasan tentang batik lainnya di website ini ya, atau kalian juga dapat ikut memasukkan data mengenai batik di daerah kalian di website budaya-indonesia.org. Mari lestarikan budaya Indonesia, mari pakai Batik Papua! Selamat Hari Batik Nasional!
Sumber:
Lihat Juga
Tidak Ada Komentar