Roti Ganda adalah sepotong besar roti tawar yang dibelah dua kemudian diolesi selai. Sebutan “Roti Ganda” berasal dari nama usaha roti legendaris yang dibuka sejak tahun 1979 dan sudah bertahan hingga empat generasi di Pematangsiantar. Namanya Toko Roti Ganda, berlokasi di Jalan Kartini, Pematangsiantar, Sumatera Utara. Sebelumnya, Toko ini terletak di Jalan Sutomo.

Roti ini sudah sangat terkenal di kalangan masyarakat bukan hanya kelezatannya namun terkenal dengan kelembutan rotinya. Roti Ganda umumnya dibelah dua secara vertikal lalu dioles mentega putih untuk meises atau selai srikaya. Tak ada takaran khusus untuk menabur meises di atas roti. Penjual hanya perlu membalurkan banyak meises hingga menempel di mentega putihnya. Sementara untuk selai srikaya, juga dioles secukupnya. Selanjutnya roti tawar dipotong-potong agar lebih mudah dimakan. Pengemasannya masih jadul menggunakan lipatan kertas lalu dikencangkan dengan karet. Potongan Roti Ganda terasa tebal, empuk dan lembut. Rasa manisnya juga dianggap pas sehingga saat dimakan dalam jumlah banyak tak membuat mual. Roti ini sangat cocok dinikmati bersama teh atau kopi hangat. Roti Ganda ukuran besar kini dibanderol sekitar Rp 16.000. Sedangkan untuk ukuran kecil harganya sekitar Rp 3.000. Karena dibuat tanpa pengawet, roti beroles selai ini biasanya tahan tak lebih dari 2 hari.

Roti Ganda Pematangsiantar ini kerap kali dijadikan oleh-oleh bagi wisatawan yang berkunjung ke Pematangsiantar, terlebih roti ini juga banyak diburu oleh masyarakat lokal. Nah, buat kamu yang mau coba buat Roti Ganda Pematangsiantar di rumah, bisa coba mengikuti resep berikut ya!

Bahan Membuat Selai srikaya ala Ganda Siantar:

• 3 butir kuning telur
• 200 gr santan instan
• 150 gr gula pasir
• 1/4 sdt garam
• 1/4 sdt gula merah
• 2 lbr pandan
• 3 sdm tepung terigu
• 50 ml air

Cara Memasak Selai srikaya ala Ganda Siantar:

1. Larutkan tepung terigu dengan air, aduk dan saring. Sisihkan.
2. Campurkan santan, kuning telur dan separuh takaran gula. Aduk agar rata dan sisihkan.
3. Panaskan panci, beri sisa setengah gula pasir dan gula merah serta beri pandan. Aduk terus dengan api kompor kecil. Biarkan menjadi karamel.
4. Jika sudah menjadi karamel, masukkan adonan telur. Aduk terus sampai karamel mencair dan mendidih. Jangan khawatir jika karamel keras, karena bisa mencair kembali dan menyatu dengan adonan santan.
5. Jika sudah mendidih, masukkan garam dan adonan cairan tepung. Biarkan mendidih kembali sambil diaduk. Koreksi rasa, jika kurang manis bisa ditambahkan garam.

Apa kamu berminat membuatnya sendiri di rumah? Selamat Mencoba!

Referensi:

Darma Kita Blog

PDBI – Roti Ganda Pematangsiantar Sumatera Utara