Sebilah Senjata Tradisional dari Bumi Serambi Mekkah
Dalam upaya untuk mempertahankan diri, biasanya seseorang akan menggunakan senjata. Tidak berbeda dari masyarakat Aceh yang menggunakan Rencong sebagai senjata tradisionalnya. Rencong secara turun temurun dilestarikan oleh masyarakat. Hal ini dikarenakan Rencong merupakan simbol perjuangan rakyat Aceh. Saat masa Kerajaan Samudera Pasai dan Kerajaan Aceh Darussalam, masyarakat biasanya menyematkan senjata
Lenggak-Lenggok “Bidadari” Dalam Tari Sintren
Indonesia lagi-lagi membuktikan sebagai negara dengan segudang budaya tradisi. Faktanya, negara kita ini memiliki ragam tradisi yang tak ada habisnya jika dihitung dan ditulis. Namun, di balik itu semua ternyata eksistensi kesenian tradisional secara perlahan memudar di kalangan masyarakat. Banyak masyarakat yang menilai bahwa kesenian tradisional hanya sebagai sarana hiburan
Kesenian Tradisional “Jelangkung” Khas Minang
Tahukah kamu Jelangkung, boneka atau orang-orangan yang digunakan untuk memanggil arwah? Arwah yang berhasil dipanggil tersebut akan masuk ke boneka dan biasanya yang memainkan akan menanyakan hal-hal yang ingin diketahui. Banyak hal yang dapat terjadi jika bermain dengan makhluk gaib, seperti kerasukan atau bahkan konon dapat membahayakan orang yang memainkannya. Berbahaya
Harimau dan Kambing Dalam Permainan Catur Aceh
Seiring berkembangnya zaman dan teknologi, permainan tradisional sudah jarang terdengar di kalangan masyarakat. Banyak permainan tradisional yang kini mulai terlupakan, salah satunya adalah Cato atau Cabang. Cato atau Cabang merupakan salah satu permainan catur tradisional yang sangat popular di Aceh pada tempo dulu. Cato kerap kali disebut juga dengan Catur
Asal Muasal Kesenian Musik Kelintang Perunggu
Kelintang Perunggu, mungkin masih asing terdengar oleh telinga sebagian masyarakat. Namun, lain halnya bagi masyarakat Melayu Timur yang tinggal di Pantai Timur Sumatera khususnya Tanjung Jabung Timur, Tanjung Jabung Barat (Jambi), dan Indragiri Hilir (Riau). Musik ini juga tersebar di berbagai daerah lainnya di Jambi, hanya saja namanya berbeda dan
Pesta Ulat Sagu, Ritual Pesta Panen Suku Asmat
Ulat sagu merupakan makanan khas Papua yang dikenal unik. Tapi kali ini kita tidak akan membahas tentang Ulat Sagu sebagai makanan tapi di Papua ada juga ritual yang dinamakan Pesta Ulat Sagu. Ritual tradisional yang menambah kekayaan budaya di Indonesia. Pesta Ulat Sagu diadakan oleh suku Asmat sebagai bentuk syukur
Pesan Tersembunyi Dalam Tradisi Grebeg Sudiro
Perayaan Tahun Baru Imlek yang jatuh pada hari ini mengundang antusias masyarakat Tionghoa dalam menyambutnya. Tak terkecuali masyarakat Tionghoa di Kota Solo, Jawa Tengah. Solo menjadi salah satu pusat perkembangan budaya Jawa. Meski kental akan budaya Jawanya, kota ini pun terkenal ramah terhadap budaya lain. Beberapa tradisi pun mengalami akulturasi,
Hari-hari Penting Dalam Kalender Tionghoa
Kalender Imlek (阴历), yang memiliki arti kalender bulan. Kalender yang sering disebut Kalender Tionghoa ini merupakan kalender lunisolar yang dibentuk dengan menggabungkan kalender bulan dan kalender matahari. Sistem penanggalan pada kalender Tionghoa masih digunakan sebagai pacuan untuk memperingati berbagai hari perayaan tradisional masyarakat Tionghoa setiap tahunnya. Kalender ini juga digunakan
Ceng Beng, Kepercayaan Kehidupan Setelah Kematian
Pernahkah kamu menonton film vampir Cina? Jika iya, pasti kamu sudah tidak asing lagi dengan prosesi pemakaman seseorang yang dikuburkan bersama dengan harta benda seperti uang dan perhiasan. Ya, hal ini bukanlah mitos belaka melainkan memang benar adanya. Masyarakat Cina kuno mempercayai adanya kehidupan setelah kematian yang sangat mirip dengan di
Rampak Gendang, Kesenian Energik Khas Jawa Barat
Rampak Gendang merupakan kesenian yang berasal dari Jawa Barat. Sesuai dengan namanya, Rampak Gendang merupakan kesenian yang menggunakan gendang atau kendang sebagai media utamanya. Selain gendang, pertunjukan Rampak Gendang ini juga ditemani dengan berbagai macam alat musik seperti bonang, gong, rebab, kenong, demung, peking, saron I dan II, serta rincik.